22 Jan 2013

LINA II dan PMNA Se Jateng



Latihan Instruktur Nasyiatul ‘Aisyiyah II dan Pelatihan Muballighat Nasyiatul Aisyiyah  Se Jawa Tengah Tingkatkan Kualitas Kader Nasyiatul Aisyiyah


Batang. Pimpinan Wilayah Nasyiatul ‘Aisyiyah Jawa Tengah telah menyelenggarakan kegiatan Latihan Instruktur Nasyiatul ‘Aisyiyah II untuk karesidenan Semarang dan Pekalongan dan kegiatan Pelatihan Muballighat Nasyiatul ‘Aisyiyah Se Jawa Tengah pada hari jum’at-ahad, 19-21 Oktober 2012 di SMP Muhammadiyah Tersono Batang.  Kegiatan LINA II diikuti oleh PDNA se Karesidenan Semarang dan Pekalongan  sejumlah 26 peserta dan kegiatan PMNA diikuti oleh PDNA Se Jawa Tengah sejumlah 52 peserta. Kegiatan tersebut merupakan program dari Bidang Kaderisasi dan Bidang Keislaman untuk periode 2008-2012 PWNA Jawa Tengah. Hakekat pengkaderan Nasyiatul ’Aisyiyah adalah pembinaan  personil calon anggota, anggota maupun pimpinan secara terprogram dengan tujuan tertentu sehingga akan terbentuk tenaga atau kader yang dapat menjadi pelopor, pelangsung, dan penyempurna amal usaha Muhammadiyah sebagai gerakan Islam dan dakwah Islam amar makruf nahi munkar.  Tujuan dari Kegiatan LINA II ini antara lain: meningkatkan kemampuan sumber daya manusia terutama  kemampuan tenaga instruktur dalam memahami materi kemuhammadiyahan dan ke-NA-nan, meningkatkan kemampuan tenaga instruktur dalam mengelola dan melaksanakan  perkaderan sesuai dengan bentuk dan jenjang pelatihan dalam pengkaderan Nasyiatul ‘Aisyiyah. Adapun materi dalam kegiatan LINA meliputi: MKCH Muhammadiyah, Pedoman hidup Islami Warga Muhammadiyah, Falsafah Pelatihan, SPNA, Kurikulum Pelatihan, Metode/Manajemen Pelatihan, Administrasi  dan Teknik Evaluasi Pelatihan, Training Needs Assesment.
Sementara tujuan dari kegiatan PMNA yaitu:meningkatkan pemahaman dan memperluas wawasan dalam hal kewajiban berdakwah meningkatkan ketrampilan dan kreatifitas dalam penyampaian materi dakwah meningkatkan kemampuan dalam merencanakan dakwah, terbentuknya korps Mubalighat bagi alumni pelatihan untuk memperlancar   jaringan  dakwah Nasyiatul ‘Aisyiyah. Adapun materi dalam kegiatan PMNA yaitu: Kajian ayat dan Teoritis-Filosofis Dakwah, Kepribadian Muballighat, Psikologi Sosial dan Massa, Retorika, Manajemen Dakwah, Strategi Dakwah, Praktek Dakwah, Problem Solving Dakwah di Nasyiah.  Sebagai materi tambahan pada kegiatan tersebut adalah materi transformasi kader yang disampaikan oleh PWA Jawa Tengah yang diwakili ibu Dr. Ummul Baroroh, M.Ag.
Hadir sebagai Pembicara dalam kegiatan PMNA tersebut yaitu Prof. Dr. Suparman Syukur (PWM Jawa Tengah), Ibnu sholeh, M.SI dan Choirul Huda, M.Ag (PWPM Jawa Tengah), Majelis Tabligh PWA Jawa Tengah dan alumni PWNA Jawa Tengah. Sedangkan pembicara dari LINA II dari PWM Jawa Tengah yang diwakili Bapak Darori Amin.
Pada materi strategi dakwah yang disampaikan oleh Ustadz Choirul Huda, disampaikan bahwa meski hidup itu penuh masalah, dakwah tetap harus ditegakkan maka .................Hadapi (Lakukan yang terbaik), Hayati (Pelajari Jalan Terbaik yang  ditempuh) Nikmati (Betapa Indah berada di jalan  Allah). Tiga (3) problematika dakwah yang dihadapi di era Kontenporer yaitu: pertama 1) Pemahaman masyarakat pada umumnya terhadap dakwah lebih diartikan sebagai aktivitas yang bersifat oral communication (tabligh), kedua:  Problematika yang bersifat epistimologis. Dakwah pada era sekarang bukan hanya bersifat rutinitas, temporal dan instant, tetapi dakwah membutuhkan paradigma keilmuan, ketiga: Problem yang menyangkut sumber daya manusia.
Sebagai follow up dalam kegiatan LINA II dan PMNA, PWNA Jawa Tengah akan membentuk Korp Instruktur Nasyiatul Aisyiyah Jawa Tengah dan Korp Muballighat Nasyiatul Aisyiyah Jawa Tengah dengan harapan kedepan dalam pelaksanaan program kerja PWNA Jawa Tengah dapat lebih maksimal. PWNA Jawa Tengah juga berharap agar PDNA dapat mengadakan PMNA karena di tingkat cabang dan ranting sangat membutuhkan kader Muballighat. (amin nfa)






0 comments: